Wikipedia

Search results

EJAAN YANG DISEMPURNAKAN (EYD)





BAB I
PENDAHULUAN


A.      Latar Belakang
     Bahasa Indonesia digunakan sebagai alat komunikasi dalam masyarakat Indonesia.  Seperti yang diketahui bahwa kegiatan komunikasi dimulai dari hal yang ingin disampaikan oleh komunikator, kemudian dilanjutkan dengan mengolah gagasan atau hal yang disampaikan komunikator sehingga hal yang disampaikan komunikator tersebut dapat diterima oleh komunikan dengan tepat. Maksud atau amanat komunikasi ini bisa berupa informasi tentang fakta, peristiwa, ungkapan ide, pendapat, perasaan, keinginan, dan sebagainya. Hal-hal itu dituangkan dalam aspek kebahasaan yang berupa kata, kalimat, paragraf (komunikasi tulis) atau paraton (komunikasi lisan), ejaan dan tanda baca dalam bahasa tulis, serta unsur-unsur prosodi (intonasi, nada, irama, tekanan, tempo) dalam bahasa lisan.
         Bahasa Indonesia yang digunakan dalam karya tulis ilmiah adalah bahasa baku.Sebagai bahasa baku, terdapat standar tertentu yang harus dipenuhi dalam penggunaan ragam bahasa. Standar tersebut meliputi penggunaan tata bahasa dan ejaan bahasa Indonesia yang disempurnakan. Tata bahasa Indonesia yang baku salah satunya meliputi penggunaan kata, dan EYD yang sesuai dengan kaidah baku. Kaidah tata bahasa Indonesia yang baku adalah kaidah tata bahasa Indonesia sesuai dengan aturan berbahasa yang ditetapkan oleh Pusat Bahasa Indonesia. Sementara itu, kaidah ejaan bahasa Indonesia yang baku adalah kaidah ejaan bahasa Indonesia yang disempurnakan. Dengan demikian, bahasa yang digunakan harus sesuai kaidah-kaidah kebahasaan termasuk dalam penggunaan ejaan. Kesalahan penggunaan bahasa bisa menimbulkan interpretasi yang berbeda antara orang yang satu dengan yang lainnya.

B.  Rumusan masalah
1.    Apa pengertian EYD?
2.    Mengapa EYD digunakan untuk membuat tulisan dengan cara yang baik dan benar?

C.  Tujuan
1.    Untuk mengetahui pengertian EYD
2.    Untuk mengetahui kegunaan EYD dalam membuat tulisan dengan cara yang baik dan benar


BAB II
PEMBAHASAN

2.1 Pengertian
EYD (Ejaan yang Disempurnakan) adalah tata bahasa dalam Bahasa Indonesia yang mengatur penggunaan bahasa Indonesia dalam tulisan, mulai dari pemakaian dan penulisan huruf capital dan huruf miring, serta penulisan unsur serapan. EYD disini diartikan sebagai tata bahasa yang disempurnakan. Dalam penulisan karya ilmiah perlu adanya aturan tata bahasa yang menyempurnakan sebuah karya tulis. Karena dalam sebuah karya tulis memerlukan tingkat kesempurnaan yang mendetail. Singkatnya EYD digunakan untuk membuat tulisan dengan cara yang baik dan benar.
2.2 Syarat EYD
1. Sesuai EYD, menggunakan ejaan maupun tanda baca yang tepat
2. Sistematis, sebisa mungkin guna mengefektifkan kalimat, buatlah kalimat yang urutannya tidak memusingkan
3. Tidak Boros dan Bertele-tele, pastikan susunan kalimat yang kalian rumuskan pasti dan ringkas agar orang yang membacanya mudah menangkah gagasan yang kalian tuangkan.
4. Tidak Ambigu, dengan susunan kata yang ringkas, sistemastis, dan sesuai kaidah kebahasaan; pembaca tidak akan kesulitan mengartikan ide dari kalimat kalian sehingga tidak ada kesan ambigu.
2.3 Ciri-ciri EYD
1. Kesepadanan Struktur. Pastikan kalimat yang dibuat mengandung unsur klausa minimal yang lengkap, yakni subjek dan predikat, hati-hati pada penggunaan konjungsi yang di depan predikat karena membuatnya menjadi perluasan dari subjek, tidak bersubjek ganda
2. Kehematan Kata. Kalian tidak boleh menyusun kata-kata yang bermakna sama di dalam sebuah kalimat.
3. Kesejajaran Bentuk. Ciri-ciri yang satu ini menyangkut soal imbuhan dalam kata-kata yang ada di kalimat, sesuai kedudukannya pada kalimat itu. Pada intinya, harus berimbuhan pararel dan konsisten
4. Ketegasan Makna. Kalian bisa saja meletakkan keterangan di awal kalimat untuk memberi efek penegasan agar pembaca dapat langsung mengerti gagasan utama dari kalimat tersebut
5. Kelogisan Kalimat. Buatlah kalimat dengan ide yang mudah dimengerti dan masuk akal agar pembaca dapat dengan mudah pula mengerti maksud dari kalimat tersebut
BAB 3
PENUTUP

3.1 Kesimpulan
a)      Penggunaan tanda baca perlu diperhatikan dalam penulisan karya tulis atau
         karya ilmiah.
b)      Masing masing tanda baca memiliki aturan dan tata letak penggunaanya,
          sehingga kita harus cermat dalam menggunakan tanda baca dan
          menempatkan tanda baca pada aturan yang telah di tetapkan
c)      Penggunaan ejaan yang disempurnakan (E Y D) sangat dibutuhkan dalam
         penulisan karya tulis ilmiah agar sebuah karya tulis ilmiah tersebut dapat
         tersusun dengan baik dan mudah dipahami.
d)     Dari berbagai macam kesimpulan, maka penggunaan tanda baca perlu untuk
        dipahami dan dipelajari lebih detail agar penggunaan tanda baca pada karya
         ilmiah yang kita buat menjadi benar dan mudah dipahami oleh orang-orang
         yang akan membaca karya tulis kita.







Daftar Pustaka
Sugihastuti, dkk. 2006. Editor Bahasa. Yogyakarta: Pustaka Pelajar,
Finoza, Lamudin. 1993. Komposisi Bahasa Indonesia. Jakarta: Diksi Insan Mulia,.
Alwi, Hasan. Dkk. 2003. Tata Bahasa Baku Bahasa Indonesia. Edisi-2. Jakarta: Balai Pustaka.